Allah Rindu

Allah Rindu


Bukan hati kita saja yang bisa merindu, tapi  Allah juga bisa rindu dengan hamba-hambanya. Terbayang nggak ? rindu Allah melebihi dari segalanya, namun kadang kita suka lupa dengan segala kebaikan yang Allah berikan. Kadang kita datang kepada Allah hanya saat butuh saja, tapi pada saat kebutuhan kita sudah terpenuhi kita lupa. Saat kita butuh, kita berusaha sekuat tenaga untuk dekat dengan-Nya, kita berusaha semampu kita untuk terus mengingat-Nya agar apa yang kita harapkan bisa dikabulkan oleh-Nya.

Bagaimana jika Allah merindukanmu ? Tak bergetarkah hati kecilmu ?

Bayangkan saja, pada saat kita lupa dengan sang Maha Cinta. Allah ternyata sedang menguji kita dengan mengambil semua kenikmatan yang ada pada diri kita. Begitulah rindu Allah, Allah merindukan kita yang selalu bersama-Nya .  Apakah masih diantara kita yang belum tergerak hatinya untuk selalu mengingat Allah ? Jika masih apakah pantas kita meminta sesuatu kepada Allah? Sungguh keterlaluan kita ini. Allah sudah turun ke dunia di sepertiga malam terakhir bersama Malaikatnya untuk setiap hari. Namun kita jarang menyambutnya, apa sih yang membuat kita seperti ini? Allah bahkan datang ke dunia hanya untuk kita, hamba yang kadang ingat dan kadang lupa dengan-Nya.
Sebenarnya kita sering menyadari bahwa kita melupakan Allah disaat semua yang kita harapkan selalu Allah berikan dan selalu Allah lebihkan, dan kadang disitu kita lupa caranya untuk mensyukuri nikmat. Allah ingin kita terus dekat dengan-Nya, bukan saat hanya butuh saja tapi Allah ingin kita setiap waktu dekat dengan-Nya.
Kadang saat kita mulai lupa dengan-Nya, Allah menguji keimanan kita. Tiba-tiba semua yang kita miliki hilang,semua yang kita harapkan lenyap Itulah cara Allah memanggil kita kembali. Allah rindu buliran air mata, rindu keluh kesah, rindu dengan sujud ketulusan. Ketahuilah sesungguhnya Allah Maha Mulia, memberikan semua kenikmatan hanya untuk hambanya, walau banyak diantara kita yang susah untuk bersyukur. Setiap hari semua yang ada di jagad raya ini memohon kepada-Nya namun dengan sayangnya kepada kita Allah selalu mengabulkan do’a , menutup aib kita, dan selalu menghapus kesidihan kita.

So, ayolah perbaiki hubungan kita dengan Allah. Bukannya saya disini merasa paling benar, baik ataupun lainya, Saya masih fakir ilmu, Saya juga manusia biasa yang terkadang lupa dengan sang Pencipta, lupa dengan caranya bersyukur, masih sering meninggalkan perintah-Nya, tapi saya berusaha untuk memperbaiki hubungan dengan-Nya. Maka dari itu ayo kita bersama-sama perbaiki hidup kita, perbaiki hubungan kita dengan Sang Pencipta. Maaf kalau disini banyak kata-kata yang kurang pas, kurang berkenan di hati teman-teman. Disini saya juga masih belajar, belajar, dan belajar. Terimakasih telah membacanya.

Comments

Popular posts from this blog

SINOPSIS BAHASA JAWA, MATERI

Contoh Deskripsi Panganan Tradisional "Kue Apem" Dalam Bahasa Jawa